MANFAAT BERJALAN KAKI
Olahraga jalan kaki lebih baik
dilakukan di pagi hari, di saat udara masih segar dan bersih dari polusi. Namun
banyak di antara kita yang enggan untuk melakukannya dengan alasan mengantuk
dan dingin, dan lebih memilih tidur.
Berjalan kaki mempunyai banyak
manfaat bagi kesehatan kita, karena dengan berjalan kaki kita akan menjadi
lebih bugar dan sehat. Berjalan kaki bagi sebagian orang mungkin melelahkan,
tetapi bagi kebanyakan orang justru sangat digemari, karena berjalan kaki
secara rutin dan kontinyu mampu mencegah berbagai macam penyakit berbahaya
dalam tubuh kita.
Di bawah ini ada beberapa manfaat
dari olah raga berjalan kaki di pagi hari bagi kesehatan,
yaitu :
1.
Mencegah Osteoporosis
Dengan berjalan kaki di pagi hari
mampu mencegah terjadinya pengeroposan tulang (osteoporosis) dalam tubuh kita.
Karena untuk menjaga kesehatan tulang tidak hanya dibutuhkan kalsium dan
vitamin D saja, tetapi juga gerakan badan secara menyeluruh seperti jalan kaki
setidaknya 10.000 langkah setiap hari dan terkena sinar matahari pagi sekitar
15 menit sehari. Jika kita lakukan ini secara rutin dan kontinyu, maka tulang
kita akan lebih lama bertahan dari ancaman osteoporosis.
2.
Membantu Menurunkan Berat Badan
Berat badan yang berlebihan bisa
jadi adalah momok bagi sebagian besar orang, karena selain mengurangi
penampilan seseorang, berat badan yang berlebihan juga sangat berpotensi
terjangkit penyakit-penyakit mematikan seperti kolesterol dan jantung. Bagi
kita yang memiliki masalah dengan obesitas, olahraga dengan berjalan kaki di
pagi hari adalah solusi terbaik. Ya, berjalan kaki di pagi hari secara rutin
dan kontinyu dapat membakar kalori dalam tubuh kita karena semua otot tubuh
bergerak. Pembakaran kalori tersebut akan lebih efektif lagi jika kita berjalan
dengan cepat. Jadi mulailah bangun pagi dan jalan kaki secara rutin dan kontiniu.
3.
Mencegah Serangan Jantung
Serangan jantung adalah salah satu
donatur terbesar penyebab kematian manusia. Jika jantung berhenti maka
kehidupan orang tersebut akan berhenti pula. Begitu berbahayanya penyakit
jantung membuat sebagian orang rela melakukan apa saja untuk mengobatinya. Nah,
bagi kita yang ingin memiliki jantung sehat maka berjalan kakilah setiap pagi
secara rutin dan kontinyu. Berjalan kaki secara cepat mampu mencegah penyakit
jantung yang sangat mematikan tersebut. Berjalan kaki secara cepat akan
memperderas aliran darah ke dalam koroner jantung, dan ini sangat baik bagi
kinerja jantung karena otot jantung membutuhkan aliran darah lebih deras (dari
pembuluh koroner yang memberinya makan) agar bugar dan berfungsi normal
memompakan darah tanpa henti. Dengan kondisi seperti ini maka oksigen yang
dibutuhkan jantung akan tercukupi dan menjaga jantung tetap bekerja secara
normal. Sehingga serangan jantung dapat kita hindari.
4.
Menurunkan Tekanan Darah dan Kolesterol
Dengan berjalan kaki secara cepat
akan membuat tekanan darah kita menjadi rendah dan mengurangi perlengketan
antar sel darah yang bisa mengakibatkan gumpalan bekuan darah yang menyumbat
pembuluh darah. Berjalan kaki juga mampu menurunkan kolesterol, karena saat
tubuh bergerak (berjalan kaki) maka kolesterol baik (HDL) yang bekerja sebagai
spons penyerap kolesterol jahat (LDL) akan meningkat.
5.
Mencegah Diabetes (Kencing Manis)
Kencing manis (diabetes) tipe 2
biasanya diderita oleh orang yang gemuk. Nah, untuk menjaga agar kadar gula
darah dalam tubuh tetap stabil kita bisa melakukan jalan kaki setiap pagi
secara rutin dan kontinyu. Menggerakkan badan secara rutin dan kontinyu
terbukti mampu menjaga kadar gula darah dalam tubuh. Berjalan kaki yang dinyatakan
mampu mencegah diabetes adalah dengan kecepatan 6 km/jam dan dilakukan selama
50 menit. (Study dari National Institute of Diabetes and Gigesive & Kidney
Diseases).
6.
Mencegah Stroke
Pernahkah kita berpikir bahwa
orang-orang zaman dulu lebih sedikit terjangkit stroke? Di antara beberapa
faktornya adalah makanan dan pola hidup mereka yang berbeda dengan saat ini.
Mereka (di zaman dahulu) hampir selalu berjalan kaki untuk bepergian
kemana-mana karena alat transportasi belum ada, maka tubuh mereka lebih bugar
dan terhindar dari penyakit stroke. Studi terbaru menyatakan bahwa berjalan
kaki 20 jam dalam seminggu mampu menurunkan risiko serangan stroke sebanyak
2/3.
7.
Menjaga Kebugaran dan Kekebalan Tubuh
Berjalan kaki juga bermanfaat
untuk menjaga agar tubuh selalu sehat dan bugar, dan memiliki kekebalan yang
lebih baik dari pada orang yang sedikit melakukan gerakan (jalan kaki).
Berjalan kaki 3 kali dalam seminggu mampu meningkatkan kebugaran dan menjaga
sistem pernapasan secara signifikan. Dengan kondisi tubuh yang fit / bugar maka
akan berbanding lurus dengan meningkatnya kekebalan tubuh.
8.
Menghilangkan Stres / Depresi
Berjalan dapat membantu kita
mengurangi stres karena masalah yang kita hadapi. Selama berjalan, rasa
kekhawatiran kita tentang kehidupan sehari-hari akan berkurang karena otak
melepaskan endorfin. Hormon endorfin adalah senyawa kimia yang membuat
seseorang merasa senang. Endorfin diproduksi oleh kelenjar pituitary yang
terletak di bagian bawah otak. Hormon ini bertindak seperti morphine, bahkan
dikatakan 200 kali lebih besar dari morphine. Endorfin atau Endorphine mampu
menimbulkan perasaan senang dan nyaman hingga membuat seseorang berenergi.
9.
Mencegah Pikun
Demensia atau sering disebut pikun
merupakan kondisi penurunan kinerja otak, terutama daya ingat otak. Dengan
aktivitas fisik seperti berjalan sejauh 6 mil tiap minggu akan menjaga fungsi
otak, serta menurunkan risiko demensia sebesar 40 persen. Tentunya, aktivitas
ini dilakukan secara rutin tiap hari. Bahkan, jika anda benar-benar konsisten
melakukan olahraga ini, dapat mencegah penyusutan otak dan memulihkan daya
ingat terhadap kenangan beberapa tahun silam. Selain olahraga, sebaiknya
mengkonsumsi makanan untuk meningkatkan daya ingat otak.
Dan masih banyak manfaat lainnya
yang akan kita dapatkan dari olahraga berjalan kaki di pagi hari. Di balik
caranya yang mudah dan biaya yang ringan, jalan kaki berperan penting dalam
menjaga kesehatan organ-organ vital kita sehingga kita menjadi pribadi yang
sehat, baik jasmani maupun rohani.